Tips Tidak Menangis Saat Mengiris Bawang
Untuk para ibu rumah tangga yang sering memasak, pasti sering mengiris bawang merah. Memang bawang merah tidak dapat dipisahkan dengan aneka bumbu masakan. Sering dijadikan bawang goreng, sambal, atau diiris mentah untuk dicampurkan dengan bumbu sate.
Tetapi sering kali mengiris bawang merah akan menjadi momok tersendiri. Tidak perlu waktu lama, saat mengiris bawang, air mata pun ikut keluar.
Mengapa saat mengiris bawang membuat air mata perih dan mengeluarkan air mata? Hal ini dikarenakan pada proses memotong bawang akan merusak dinding sel bawang, yang turut melepaskan senyawa kimia tertentu di dalamnya, menyebabkan air mata keluar. Semakin dinding sel bawang rusak, maka semakin banyak senyawa kimia yang keluar dan air mata akan terus mengalir.
Agar hal ini tidak terjadi lagi, kita harus menggunakan trik khusus saar mengiris bawang. Triknya sebagai berikut.
1. Mencincang Bawang
Teknik mencincang bawang adalah teknik memotong dengan ukuran yang lebih halus. Potonglah bawnag menjadi menjadi dua bagian. Melalui ujungnya, kupas kulit dan lakukan pemotongan bawang secara vertikal atau mengikuti garis alami yang ada pada bawang.
Kemudian, buatlah beberapa potongan horizontal, sejajarkan pisau Anda dengan talenan. Langkah terakhir adalah memotong bawang secara vertikal lagi, lakukan dengan tegak lurus seperti pemotongan pertama. Anda bisa memotong dengan bentuk dadu agar dinding sel bawang lebih utuh.
2. Mendinginkan Bawang
Sebelum bawang dipotong, simpanlah bawang di dalam kulkas terlebih dahulu atau dapat merendamnya dalam air es selama 30 sampai 60 menit sebelum dipotong.
Suhu dingin pada bawang dapat memperlambat senyawa kimia bawang yang biasanya keluar saat diiris. Jadi, Anda akan mudah memotong bawang tanpa mengeluarkan air mata.
3. Menggunakan kacamata
Teknik yang sederhana ini cukup efektif. Menggunakan kacamata saat mengiris bawang cukup bagus untuk menangkal ‘pedas’ bawang.